87 - Al-A’la
"A’udzu billahi minas-syaithoonir-rojiim"
Bismi Llaahi l-raḥmaani l-raḥeem
- 
        
sabbiḥisma rabbikal-a'lā;
Agungkanlah (bertasbihlah) nama Rabb-mu yang Maha Tinggi (rasakan ketinggian realitas yang menyusun esensimu di kedalamanmu)!
 - 
        
allażī khalaqa fa sawwā;
Yang menciptakan (tubuh) dan menyusun kadarnya,
 - 
        
wallażī qaddara fa hadā;
Dan yang menentukan dan menuntun (untuk mewujudkan kesempurnaanNya),
 - 
        
wallażī akhrajal-mar'ā;
Dan yang membentuk padang rumput (sebagai tempat yang bermanfaat bagi mereka),
 - 
        
fa ja'alahụ guṡā`an aḥwā;
Kemudian menjadikannya pangkal rumput yang hitam (mayat yang harus dibuang kedalam tanah).
 - 
        
sanuqri`uka fa lā tansā;
Kami akan membuatmu memBACA dan kamu tidak akan lupa!
 - 
        
illā mā syā`allāh, innahụ ya'lamul-jahra wa mā yakhfā;
Kecuali apa yang Allah kehendaki... sungguh, Dia mengetahui apa yang mewujud dan apa yang tersembunyi.
 - 
        
wa nuyassiruka lil-yusrā;
Kami akan memudahkan kamu kepada kemudahan!
 - 
        
fa żakkir in nafa'atiż-żikrā;
Maka berilah peringatan, jika peringatan itu bermanfaat!
 - 
        
sayażżakkaru may yakhsyā;
Dia yang takut akan mengingat dan merenungkan!
 - 
        
wa yatajannabuhal-asyqā;
Sementara orang yang paling tidak beruntung akan berlari darinya!
 - 
        
allażī yaṣlan-nāral-kubrā;
Dia (yang paling tidak beruntung) akan terkena Api yang terbesar (dengan kekal terperosok jauh dari Allah)!
 - 
        
ṡumma lā yamụtu fīhā wa lā yaḥyā;
Kemudian dia tidak akan mati di dalamnya (tidak diselamatkan) tidak pula hidup (dengan ilmu mengenai realitas)!
 - 
        
qad aflaḥa man tazakkā;
Yang tersucikan dan yang bebas dari dosa telah mencapai keberhasilan sebenarnya!
 - 
        
wa żakarasma rabbihī fa ṣallā;
Dan dia yang mengingat nama Rabb-nya dan mendirikan (merasakan) shalat telah mencapai keberhasilan sebenarnya!
 - 
        
bal tu`ṡirụnal-ḥayātad-dun-yā;
Tapi kalian lebih menyukai kehidupan dunia (keadaan keberadaan terendah)!
 - 
        
wal-ākhiratu khairuw wa abqā;
Padahal kehidupan kemudian (dimensi kekuatan dan kesadaran) jauh lebih baik dan lebih kekal.
 - 
        
inna hāżā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlā;
Sungguh, ini (ilmu mengenai realitas) juga ada dalam ilmu yang disingkapkan sebelumnya.
 - 
        
ṣuḥufi ibrāhīma wa mụsā;
Ilmu yang disingkapkan oleh Ibrahim dan Musa!