Otak itu diprogram untuk menjalankan apa yang dikatakan, berhati-hatilah, Anda pasti akan menjalani segala sesuatu yang Anda katakan, cepat atau lambat!

Al-Qur’an 2:284 menunjuk kepada realita bukan hanya kepada akibat-akibat tindakan Anda, tapi juga kepada pikiran-pikiran yang dijalankan oleh otak. Mekanisme otak yang berurusan dengan menjalankan akibat-akibat pikiran dan tindakan berkaitan dengan nama Allah al-Hasib. Oleh karena itu, jangan diam pada segala hal yang masuk ke otak Anda, salurkan pikiran Anda ke perkara lain dan lindungi diri Anda dari kebingungan.

Semoga Jumat Anda diberkati! Jumat berarti melindungi otak Anda dari gosip dan tidak menyia-nyiakan nafas anda untuk mengritik orang lain.

Bagian terberat untuk menjadi rida dengan nasib yang telah ditetapkan adalah ketika petaka menimpa orang-orang yang Anda cintai. Lalu bisakah anda mengatakan, “Allah melakukan apa yang Dia Kehendaki”?

Lihatlah kesibukan Anda untuk melihat untuk apa Anda diciptakan. Bersikap realistiklah. Jangan mengharapkan kasih sayang dari orang yang diciptakan untuk kekerasan.

CINTA ADALAH API! IA MELELEHKAN, MENYATUKAN, MENYEMPURNA-KAN DAN MELEBURKAN.

Anda adalah budak pengkondisian! Tidak ada yang bisa membakar Anda atau menyebabkan Anda tertekan dan menderita selain dari pengkondisian yang Anda biasakan.

Orang yang tidak mampu menemukan harta pusaka di dalam dirinya, menemukan pelipur lara dengan berusaha menemukan ikan di dasar samudera!

Yang membuat Anda kehilangan diri (fana), dan membawa Anda kepada hakikat diri Anda, dan membakar Anda di dalam api cinta dengan kerinduan untuk menyatu adalah hadiah dari Rabb Anda.

Semoga Allah membantu kita untuk bisa realistik, dan membuat kita sibuk dengan pekerjaan-pekerjaan yang dapat kita tekuni dan capai hasilnya, dan melindungi kita dari kejatuhan dan kekecewaan.

Suara yang membangunkan hati adalah panggilan ilahi. Allah membuat orang-orang yang ingin dibangunkan supaya mendengarnya, mengukirnya di hati dan di dalam kata-kata mereka.

Al-Qur’an adalah Kitab Ilmu, disingkapkan agar membuat Anda menyadari realita esensial Anda dan Rasul (saw) adalah cermin agar Anda melihat DIRI Anda.

Orang yang gagal untuk memahami pesan Rasulullah (saw) tidak akan pernah bisa menyadari dan merasakan realitas esensial dirinya.

Tujuan Rasulullah (saw) bukannya untuk menyalurkan Anda kepada sosok ‘Tuhan’, melainkan untuk membuat Anda sadar akan Allah, Diri sejati Anda. Mengingkari Dia sama dengan mengingkari diri Anda.

Orang-orang yang tidak bisa memahami kebenaran telanjang ini hanya menghibur dirinya dengan dongeng-dongeng!

Penipuan terbesar adalah membuat seseorang merasa terkungkung pada tubuh jasmaninya yang terbatas dan membuatnya mengejar hal-hal sementara yang terbatas pula...

Ilmu membuka jalan kepada Allah, CINTA membuat Anda merasakan Dia.

Dengan ilmu, Allah menciptakan dunia, dengan CINTA Dia menyempurna-kan dan menyatukannya. HU itu al-Wadud.

Banyak ilmuwan dan filsuf Barat berbicara tentang Tunggalnya wujud akhir-akhir ini. Perubahan apa yang dibuatnya dalam hidup Anda kini dan di akhirat?

Mengetahui Tunggalnya wujud dan membicarakan ketunggal ini tidak membawa Anda kemana-mana kawan jika itu tidak membuat perubahan dalam hidup Anda.

Kita menjalani apa yang telah ditakdirkan untuk dijalani. Daripada mengatakan “Andai saja…” dan “Saya harap…”, sadarilah itu “sudah ketetapan” dan santailah...

Tingkat keimanan Anda menjadi jelas melalui reaksi-reaksi Anda terhadap peristiwa-peristiwa tak terduga bahkan seringkali tidak menguntungkan. Cinta, perang… segalanya adalah ujian.

Dengan ilmu Anda mengenal Allah, dengan CINTA Anda kehilangan ‘diri’ Anda dan menjadi tiada.

Ilmu bisa mengarah kepada perbedaan dan pemisahan, tapi cinta selalu mengarah kepada penyatuan. Ilmu menguatkan ego, CINTA melarutkannya.

Orang yang takut untuk minum anggur cinta dan untuk jatuh cinta merasa takut kehilangan ego-diri-identitasnya. Anda tidak bisa masuk ke Surga dengan adanya ego.