53 - An-Najm
"A’udzu billahi minas-syaithoonir-rojiim"
Bismi Llaahi l-raḥmaani l-raḥeem
-
wan-najmi iżā hawā;
Demi bintang (Najm) (yang menguraikan semua realitas dengan menyingkapkannya sebagian demi sebagian),
-
mā ḍalla ṣāḥibukum wa mā gawā;
Temanmu tidak tersesat ataupun keliru!
-
wa mā yanṭiqu 'anil-hawā;
Tidak pula dia berbicara dari keinginannya sendiri (imajinasinya)!
-
in huwa illā waḥyuy yụḥā;
Itu hanyalah wahyu yang diwahyukan!
-
'allamahụ syadīdul-quwā;
Diajarkan kepadanya oleh yang kekuatannya sangat kuat!
-
żụ mirrah, fastawā;
(Kekuatan) itu menjadi nyata baginya dan karenanya dia menjadi terbuka (untuk menerima wahyu)!
-
wa huwa bil-ufuqil-a'lā;
Sementara dia berada dititik tertinggi dari ufuk (menutupi semua eksternalitas)!
-
ṡumma danā fa tadallā;
Kemudian dia mendekat dan turun (eksternalitas berubah menjadi internalitas).
-
fa kāna qāba qausaini au adnā;
Dan (sedekat) jarak antara dua ujung busur panah atau lebih dekat lagi!
-
fa auḥā ilā 'abdihī mā auḥā;
Maka Dia mewahyukan kepada hambaNya apa yang Dia wahyukan.
-
mā każabal-fu`ādu mā ra`ā;
Hati tidak mendustakan apa yang dilihatnya (informasi yang masuk berpadu dengan Kebenaran disingkapkan di dalam otak oleh neuron-neuron hati)!
-
a fa tumārụnahụ 'alā mā yarā;
Apakah kalian berbantahan dengannya mengenai apa yang dilihatnya?
-
wa laqad ra`āhu nazlatan ukhrā;
Dan sungguh, dia melihatNya lagi (menjadi waspada ketika realitas turun kepada kesadarannya).
-
'inda sidratil-muntahā;
Dalam kehadiran Pohon Bidara (Sidratul Muntaha) (pengalaman kekekalan sebagai kesadaran universal murni).
-
'indahā jannatul-ma`wā;
Di dekatnya (Pohon Bidara itu) adalah Surga Mawa!
-
iż yagsyas-sidrata mā yagsyā;
Ketika Pohon Bidara itu tertutupi oleh yang menutupinya (cahaya realitas menutupi keberadaannya ketika dia kehilangan rasanya sebagai diri jasmani)!
-
mā zāgal-baṣaru wa mā ṭagā;
Penglihatannya tidak goyah (kepada konsep yang ‘lain’) dan tidak pula melampaui batasnya (penglihatan akan realitas tidak menuntunnya menjadi orang yang seperti-Fir’aun dan menuhankan dirinya)!
-
laqad ra`ā min āyāti rabbihil-kubrā;
Sungguh, dia melihat isyarat terbesar dari Rabb-Nya (Nama-nama yang menyusun esensinya)!
-
a fa ra`aitumul-lāta wal-'uzzā;
Apakah kalian melihat Lata dan Uzza?
-
wa manātaṡ-ṡāliṡatal-ukhrā;
Dan Manat, yang ke tiga (dapatkah mereka membuat kalian mengalami kenaikan/asensi)?
-
a lakumuż-żakaru wa lahul-unṡā;
Apakah yang laki-laki milik kalian dan yang perempuan milikNya?
-
tilka iżang qismatun ḍīzā;
Jika demikian, itu adalah pembagian yang tidak adil!
-
in hiya illā asmā`un sammaitumụhā antum wa ābā`ukum mā anzalallāhu bihā min sulṭān, iy yattabi'ụna illaẓ-ẓanna wa mā tahwal-anfus, wa laqad jā`ahum mir rabbihimul-hudā;
Mereka itu hanya lah Nama-nama belaka yang kalian dan nenek-moyang kalian berikan, yang untuk itu Allah tidak mendatangkan bukti apapun (nama-nama tidak-berdasar yang tidak menunjuk kepada apapun ayang benar-benar ada)! Mereka hanya mengikuti anggapan dan keinginan-keinginan semu dari ego mereka (meskipun) ilmu mengenai realitas sungguh telah didatangkan kepada mereka dari Rabb mereka (realitas Nama-nama yang menyusun esensi mereka).
-
am lil-insāni mā tamannā;
Ataukah ada aturan bahwa manusia boleh mendapatkan apapun yang diinginkan?
-
fa lillāhil-ākhiratu wal-ụlā;
Baik kehidupan kekal yang akan datang maupun dunia adalah untuk (manifestasi Nama-nama) Allah!
-
wa kam mim malakin fis-samāwāti lā tugnī syafā'atuhum syai`an illā mim ba'di ay ya`żanallāhu limay yasyā`u wa yarḍā;
Dan berapa banyak malaikat di langit yang syafaatnya tidak akan berlaku, kecuali bagi orang-orang yang Allah ijinkan, orang-orang yang Allah kehendaki dan yang Dia ridhai?
-
innallażīna lā yu`minụna bil-ākhirati layusammụnal-malā`ikata tasmiyatal-unṡā;
Sungguh, orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan kekal mereka yang akan datang mendefinisikan malaikat-malaikat sebagai perempuan.
-
wa mā lahum bihī min 'ilm, iy yattabi'ụna illaẓ-ẓanna wa innaẓ-ẓanna lā yugnī minal-ḥaqqi syai`ā;
Tapi mereka tidak memiliki ilmu (bukti) tentangnya... Mereka hanya mengikuti anggapan yang belum dibuktikan, dan sungguh, anggapan itu tidak akan pernah mencerminkan Kebenaran!
-
fa a'riḍ 'am man tawallā 'an żikrinā wa lam yurid illal-ḥayātad-dun-yā;
Maka, berpalinglah dari orang-orang yang membelakangi dzikir Kami (kepada realitas yang Kami peringatkan kepada mereka) dan yang tidak menginginkan kecuali kesenangan dunia semata!
-
żālika mablaguhum minal-'ilm, inna rabbaka huwa a'lamu biman ḍalla 'an sabīlihī wa huwa a'lamu bimanihtadā;
Inilah titik tertinggi dari ilmu mereka (untuk hidup dan mati dalam mengejar kesenangan duniawi; mereka tidak bisa berpikir lebih jauh dari ini)! Sungguh, Rabb-mu, HU, lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalanNya! Dan HU lebih mengetahui siapa yang dituntun kepada realitas!
-
wa lillāhi mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, liyajziyallażīna asā`ụ bimā 'amilụ wa yajziyallażīna aḥsanụ bil-ḥusnā;
Apapun yang di langit dan apapun yang di muka bumi adalah untuk (manifestasi fitur-fitur yang ditunjuk oleh Nama-nama) Allah! Agar Dia membalasi orang-orang yang mengerjakan perbuatan-perbuatan buruk dengan akibat dari tindakan-tindakan mereka dan membalas orang-orang yang mengerjakan perbuatan-perbuatan baik dengan pahala yang terbaik.
-
allażīna yajtanibụna kabā`iral-iṡmi wal-fawāḥisya illal-lamama inna rabbaka wāsi'ul-magfirah, huwa a'lamu bikum iż ansya`akum minal-arḍi wa iż antum ajinnatun fī buṭụni ummahātikum, fa lā tuzakkū anfusakum, huwa a'lamu bimanittaqā;
Mereka adalah orang-orang yang menjauhkan diri dari dosa-dosa besar (dualitas, fitnah, pembunuhan, dll.) dan sikap tidak-bermoral (perzinahan, perselingkuhan, etc) kecuali melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang berasal dari sifat alami manusia... Sungguh, betapa luasnya ampunan Rabb-mu! Dia lebih mengetahui kalian karena Dia lah yang menyusun keberadaan kalian dengan Nama-namaNya; ketika Dia membuat kalian dari tanah (tubuh kalian) dan ketika kalian berupa janin didalam rahim ibu kalian! Maka, janganlah berusaha melepaskan cela diri kalian! Dia lebih mengetahui siapa yang melindungi dirinya sendiri (takwa) (sebagai pencipta mereka dengan Nama-namaNya)!
-
a fa ra`aitallażī tawallā;
Apakah kamu melihat orang yang berpaling?
-
wa a'ṭā qalīlaw wa akdā;
Yang memberi sedikit, kemudian menahan diri (dari memberi)!
-
a 'indahụ 'ilmul-gaibi fa huwa yarā;
Apakah dia memiliki ilmu mengenai yang gaib, sehingga dia melihat (mengetahui)?
-
am lam yunabba` bimā fī ṣuḥufi mụsā;
Ataukah dia tidak diberitahu mengenai lembaran-lembaran (ilmu – hukum) Musa?
-
wa ibrāhīmallażī waffā;
Dan (lembaran-lembaran) Ibrahim, yang kuat keyakinannya?
-
allā taziru wāziratuw wizra ukhrā;
Tidak ada pemikul beban (orang yang berdosa) yang dapat memikul beban (pelanggaran) orang lain!
-
wa al laisa lil-insāni illā mā sa'ā;
Dan manusia hanya memperoleh hasil-hasil (akibat-akibat) dari perbuatannya sendiri (apa yang mewujud melaluinya, pikiran-pikiran dan tindakan-tindakannya)!
-
wa anna sa'yahụ saufa yurā;
Dan hasil dari jerih-payahnya akan segera kelihatan!
-
ṡumma yujzāhul-jazā`al-aufā;
Kemudian dia akan menjalani hasil-hasil (perbuatannya) dengan sepenuhnya!
-
wa anna ilā rabbikal-muntahā;
Sungguh, akhir dari segala sesuatu adalah kepada Rabb-mu!
-
wa annahụ huwa aḍ-ḥaka wa abkā;
Sungguh, HU lah yang membuat seseorang tertawa dan menangis!
-
wa annahụ huwa amāta wa aḥyā;
Sungguh, HU lah yang menyebabkan kematian dan memberi kehidupan (membangkitkan seseorang dengan ilmu dan pencerahan)!
-
wa annahụ khalaqaz-zaujainiż-żakara wal-unṡā;
Sungguh, HU lah yang menciptakan dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan...
-
min nuṭfatin iżā tumnā;
Dari setetes sperma yang dipancarkan (kedalam rahim)!
-
wa anna 'alaihin-nasy`atal-ukhrā;
Dan atas kuasaNya lah penciptaan yang ke dua (kehidupan yang ke dua)!
-
wa annahụ huwa agnā wa aqnā;
Dan sungguh, Dia lah yang memberi kekayaan dan yang mencabutnya.
-
wa annahụ huwa rabbusy-syi'rā;
Dan sungguh, HU lah Rabb-nya (bintang) Syi’ra!
-
wa annahū ahlaka 'ādanil-ụlā;
Dan sungguh, HU lah yang membinasakan kaum ‘Aad yang awal.
-
wa ṡamụda fa mā abqā;
Dan Tsamud... (yang dari mereka itu) tidak satupun tersisa!
-
wa qauma nụḥim ming qabl, innahum kānụ hum aẓlama wa aṭgā;
Dan sebelum mereka kaumnya Nuh... Sungguh, mereka itu, ya mereka, paling zalim dan sangat memperturutkan nafsu pribadi.
-
wal-mu`tafikata ahwā;
Dan Dia lah yang merobohkan kota-kota itu (kota-kota yang dihancurkan: Sodom dan Gomorrah)!
-
fa gasysyāhā mā gasysyā;
Dan karenanya menutupi mereka dengan tutupan mereka (sebagai akibat dari perbuatan-perbuatan mereka)!
-
fa bi`ayyi ālā`i rabbika tatamārā;
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang akan kamu ragukan sekarang!
-
hāżā nażīrum minan-nużuril-ụlā;
Ini adalah pemberi peringatan sebagaimana para pemberi peringatan sebelumnya!
-
azifatil-āzifah;
Yang dekat itu (kematian) telah mendekat!
-
laisa lahā min dụnillāhi kāsyifah;
Tidak ada satu tempat pun untuk berpaling (dari sukarnya kematian) selain Allah.
-
a fa min hāżal-ḥadīṡi ta'jabụn;
Apakah menurut kalian ini (dimulainya kehidupan kekal yang akan datang) mengherankan?
-
wa taḍ-ḥakụna wa lā tabkụn;
Dan kalian tertawa bukannya menangis!
-
wa antum sāmidụn;
Kalian menghibur diri dalam kelalaian!
-
fasjudụ lillāhi wa'budụ;
Bersujudlah (rasakan ketiadaan diri kalian) di hadapan Allah (realitas esensial kalian dengan Nama-namaNya) dan lanjutkanlah pengabdian kalian. (Ini adalah ayat sujud.)